Sabtu, 19 April 2014

Jangan Takut di Hipnotis

Kebanyakan orang salah kaprah tentang hipnotis, rumor dan yang sering terdengar di masyarakat bahwa Hipnotis itu identik dengan kejahatan, hal ini terjadi karena pemberitaan media dan pemahaman orang yang masih salah dalam menempatkan kata Hipnotis itu sendiri. Berita Kejahatan Hipnotis itu sebenarnya bukanlah terjadi karena Hipnotis tetapi hanya Penipuan atau tipu daya atau tipu muslihat atau pembiusan atau bisa jadi orang yang melakukan kejahatan tersebut menggunakan Ilmu Sihir atau Gendam yang mampu mempengaruhi dan meneruti semua perintah dan kemauan pelaku kejahatan tersebut. Sedangkan dalam kondisi hypnosis,
seseorang tetap memegang kontrol atas dirinya. padahal Hipnotis itu sendiri tidak menggunakan proses atau ilmu yang digunakan untuk melakukan tindak kejahatan seperti itu melainkan sebaliknya Hipnotis digunakan untuk berbagai keperluan yang bersifat Positif dan banyak sekali manfaatnya dalam kehidupan kita.

Saat ini hipnotis sudah sangat ilmiah dan modern, diteliti dan dikembangkan menggunakan metodologi yang sangat teruji. Diakui keberadaannya oleh berbagai lembaga internasional termasuk di dalamnya lembaga medis.

Tahukah Anda, sebenarnya Anda mengalami kondisi mirip hypnosis minimal 2 kali sehari, yaitu saat Anda akan tertidur dan bangun tidur tapi masih malas untuk bangun. Pada saat itu, seluruh tubuh Anda beristirahat tapi pikiran anda masih bekerja walaupun setengah sadar.


Contoh lain peristiwa hypnosis yaitu ketika Anda membaca novel atau menonton film yang seru. Anda merasakan tegang, semangat, cemas, sedih, menangis, dan tertawa, padahal Anda tahu bahwa yang Anda saksikan hanyalah cerita fiksi belaka.

Apakah Anda terhipnotis oleh cerita yang Anda ikuti? Ya benar, Anda terhipnotis. Apakah anda dikendalikan oleh cerita dalam film? - Tentu saja tidak. Dan memang seperti itulah hypnosis. Hypnosis hanya bisa Anda rasakan apabila Anda mengizinkan diri Anda untuk mengalaminya. Seperti ketika Anda membaca novel atau menonton film, Anda sendiri yang mengizinkan diri Anda untuk terpengaruh oleh film atau terhanyut dalam cerita novel.

Hypnosis bukanlah cara menguasai pikiran seseorang. Melainkan seni mengelola pikiran. Seorang pakar hypnosis tidak punya kekuatan supranatural yang bisa mengendalikan pikiran Anda. Jika Anda tidak bisa dipaksa untuk menikmati film, maka Anda juga tidak bisa dipaksa untuk dihipnotis.

Hypnosis adalah fenomena mental alami. Setiap manusia normal punya kemampuan untuk mengalami hypnosis. Anda dapat menolak hypnosis dengan cara mengabaikan semua yang dikatakan hypnotist. Seperti halnya anda bisa menolak untuk terharu oleh cerita yang sedih dalam film dengan cara memikirkan hal lain ketika menonton film.

 

Tidak ada komentar :

Posting Komentar